AKUMPOS.COM

Sering Kehabisan atau Kelebihan Stok? Begini Cara Mengelola Stok Inventory yang Benar!

Cara Mengelola Stok Inventory di Gudang. Sumber: freepik.com

Dalam dunia bisnis yang bergerak cepat, pengelolaan inventory yang buruk bisa menimbulkan berbagai masalah serius. Mulai dari stok kosong saat permintaan tinggi, barang menumpuk karena overstock, hingga kesalahan pengiriman akibat pencatatan manual yang tidak akurat. Lalu, bagaimana cara mengelola stok inventory yang efektif dan efisien, terutama di gudang?

Kunci utamanya terletak pada sistem yang rapi, data yang real time, dan proses kerja yang terotomatisasi.

Baca juga: Panduan Awal Rincian Modal Usaha Barbershop Paling Lengkap

Mengapa Manajemen Inventory Gudang Itu Penting?

Inventory gudang bukan sekadar daftar barang yang disimpan. Lebih dari itu, inventory mencerminkan kesehatan operasional perusahaan. Ketika inventory control dilakukan dengan baik, alur produksi, distribusi, dan kepuasan pelanggan bisa ditingkatkan.

Namun dalam praktiknya, banyak bisnis masih menghadapi tantangan seperti:

  • Stock tidak akurat akibat pencatatan manual
  • Laporan inventory control yang lambat dan tidak real time
  • Sulitnya menghitung inventory card atau menentukan jumlah safety stock
  • Proses stock opname inventory yang memakan waktu dan tenaga
  • Tidak adanya integrasi antara sistem gudang, produksi, dan penjualan

Inilah mengapa banyak perusahaan mulai beralih menggunakan software aplikasi gudang untuk membantu mereka dalam mengelola inventory secara otomatis dan real time. 

6 Cara Mengelola Stok Inventory agar Gudang Tetap Terkendali

Berikut ini adalah langkah-langkah praktis dan modern yang dapat diterapkan oleh bisnis dari berbagai skala, mulai dari UMKM hingga perusahaan besar:

1. Gunakan Software Aplikasi Gudang

Langkah pertama untuk menyederhanakan manajemen stock gudang adalah dengan menggunakan sistem digital seperti Warehouse Management System (WMS). Sistem ini mengintegrasikan pencatatan barang masuk-keluar, laporan stok, dan manajemen supplier dalam satu dashboard yang mudah digunakan.

2. Buat Klasifikasi Inventory

Kelompokkan inventory perusahaan berdasarkan jenisnya. Mulai dari bahan baku, barang setengah jadi, barang jadi, dan barang retur. Ini akan membantu dalam menyusun strategi pengadaan dan distribusi.

3. Lakukan Stock Opname Secara Berkala

Proses stock opname inventory penting untuk mencocokkan data sistem dengan kondisi fisik barang. Jadwalkan proses ini secara berkala, misalnya setiap akhir bulan atau dalam kurun waktu tertentu agar data selalu akurat.

4. Hitung Safety Stock dengan Rumus yang Tepat

Safety stock adalah stok cadangan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan atau keterlambatan pasokan. Rumus perhitungan umum:

Safety Stock = (Lead Time x Rata-rata Konsumsi Harian) + Buffer Stock

5. Buat Laporan Inventory Control Real Time

Laporan seperti inventory turnover, jumlah stok menumpuk, atau item yang cepat habis bisa membantu manajemen membuat keputusan berbasis data.

6. Kelola Pergerakan Barang Masuk dan Keluar

Setiap barang yang masuk atau keluar harus tercatat dengan detail. Fitur tracking inventory dan pembuatan surat jalan otomatis di kebanyakan software aplikasi gudang membantu memastikan tidak ada barang yang hilang atau tercatat ganda.

Baca juga: Berapa Modal Membuka Bisnis Billiard? Cek Estimasi Perhitungannya di Sini!

Contoh Inventory di Perusahaan yang Sudah Tertata Digital

Bisnis yang sudah menerapkan tahapan inventory management modern biasanya memiliki:

  • Gudang dengan sistem barcode/QR code
  • Pencatatan inventory otomatis dari supplier ke pembeli
  • Dashboard laporan yang bisa diakses multi-user
  • Integrasi dengan sistem pembelian, penjualan, dan pengiriman
  • Cadangan data harian dan perlindungan enkripsi tingkat tinggi

Baca juga: Berapa Modal Membuka Usaha Petshop? Ini Rincian dan Estimasi Keuntungannya! 

Stok dan Inventory Tidak Lagi Rumit dengan Warehouse Management System

Cara mengelola stok inventory yang efektif tak bisa lagi mengandalkan cara manual. Dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan bisnis yang semakin kompleks, saatnya beralih ke sistem digital yang lebih canggih dan efisien.

Dengan dukungan software aplikasi gudang, Anda bisa menghemat waktu, menekan biaya, dan mengelola bisnis dengan lebih profesional. Saatnya upgrade cara kerja gudang Anda—lebih rapi, lebih cepat, dan lebih aman.

Kami menyediakan Warehouse Management System yang hadir sebagai solusi praktis dan lengkap untuk Anda yang ingin:

  • Mengelola inventory logistik atau inventory produksi
  • Mengoptimalkan persediaan inventory tanpa overstock
  • Mengurangi risiko human error dalam pencatatan inventory
  • Memiliki sistem laporan real time yang siap pakai
  • Mengatur akses pengguna berdasarkan role

Warehouse Management System ini cocok untuk berbagai jenis bisnis! Mulai dari manufaktur, distribusi, F&B, retail, hingga inventory kantor. Anda juga tidak perlu khawatir soal keamanan, karena data disimpan di cloud dengan backup harian dan sistem enkripsi terbaik!

Pantau dan ikuti terus sosial media kami di FacebookInstagramYoutube, dan TikTok. Cek juga penawaran spesial AKU MPOS di platform Shopee dan Tokopedia!

Info lebih lanjut mengenai Warehouse Management System (WMS) yang dapat disesuaikan dengan jenis bisnis Anda, hubungi customer service kami DI SINI untuk memulai diskusi!